Syahdan, pada 2025, Walikota Surabaya adalah Neurolog. Stroke menjadi pembunuh pertama di Indonesia, tapi tidak di kota ini. Warga kota tetap produktif, tak ada anak terlantar atau warga jatuh miskin akibat stroke. Analisa menunjukkan, beban ekonomi jangka panjang terkait stroke, menurun drastis. Anggaran dialihkan untuk beasiswa dan pengentasan kemiskinan. Surabaya menjadi kota siaga stroke terbaik Nasional.
Namanya National Advanced Stroke Center. Di lantai dasar, ada One-Stop multi-Modality Imaging Platform for Stroke Treatment. Ruangan imejing terintegrasi. CT scan - Cathlab- MRI berada sisi menyisi. Cathlab berada ditengah dengan connecting door menuju CT dan MRI. Satu meja cathlab dapat dengan mudah di geser menuju ruangan CT dan MRI, hanya kurang dari 5 menit. Time is Precious. Keterlambatan 1 menit saja, ada 2 juta sel otak yang mati.
Beberapa meter dari ruang Multi-Modality Imaging ini, ada Triage, Stroke Unit, dan ruangan recovery pasca tindakan. Kebutuhan apapun untuk revaskularisasi, baik trombolisis maupun trombektomi berada disini. Ruangan teleneurologi dengan petugas call center siap menerima rujukan dari setiap sudut kota Surabaya. Monitor raksasa terpasang di dinding ruangan. Teleneurologi terintegrasi dengan Ambulance 112, tersebar di seluruh kota, akan membawa pasien stroke kurang dari 7 menit ke emergency room, 7x24 jam.
Mobile Stroke Unit siaga di depan ruang emergensi. Ambulance dengan CT scan didalamnya, bisa meluncur sewaktu-waktu menunggu instruksi. Trombolisis pre-hospital meningkat drastis. Kombinasi pre-hospital dan in hospital, menunjukkan angka trombolisis 3500 per tahun dan trombektomi lebih dari 1000 per tahun. Rumah Sakit ini menjadi pusat pendidikan terbaik untuk stroke. Residen, Fellow dan perawat stroke semua ada disini. Kapasitas Fellowship Neurointervensi 30 orang per tahun. Publikasi di jurnal Top Tier tak terhitung lagi. Produk lokal stent retriever dan aspirasi kateter merupakan salah satu hasil riset terbaiknya. Kota ini menjadi pusat kegiatan ilmiah internasional. Textbook tentang stroke dan neurointervensi terpublikasi luas.
Kegiatan prevensi stroke berlangsung masif. Semua bergerak mendatangi komunitas. Teleneurologi untuk masyarakat awam dan pasien poliklinik juga dilakukan. Stroke dicegah dari hulu dan diterapi sampai hilir.
Jangan dikira ini hanya mimpi. Pada 2024, semua deskripsi ini sudah terjadi, sudah ada di Henan Provincial Peoples's Hospital di Kota Zhengzhou, China. Kita yang setiap hari berkutat dengan stroke akan terpukau. Semua guideline, pathway dan evidence base terbaik tentang stroke sudah diterapkan disini. Benar-benar melampaui semua mimpi yang terbersit di hati.
Neurolog menjadi Walikota Surabaya 2025 memang sekedar mimpi. Tapi siapa tahu Walikota terpilih memiliki mimpi yang sama. Dan jangan-jangan ini akan menjadi program ambisiusnya. Siapa tahu kan?
No comments:
Post a Comment