Selamat Datang di Dunia Neurovaskular & Neurointervensi

idik

idik

Thursday, 24 December 2020

Antara Gilimanuk-Ketapang

Tanah cintaku
Selalu saja engkau begitu
Rekahmu tak lepas
Menyambut hadirku

Angin rindu
Lembut berhembus
Membelah dada samudra biru

Kapal ini siap melaju
Tersenyum sambil bercerita
Tentang istirahat panjangnya

Ada getir dalam ungkapnya
Sedih galau tiada terhingga
Tentang sahabatnya
Para buruh pelabuhan,
Pedagang asongan,
Kaum kecil penduduk sekitar

"Biarlah remuk redam, katanya....
"Biar beban kutanggung sendiri,
Asal ada senyum mereka kembali
Yang pudar hilang selama pandemi

Gilimanuk, 24 Des 2020.

No comments:

Post a Comment